Jumat, Agustus 8, 2025
BANTEN VOICE 2025 DIBUKA
BerandaBeritaNasionalMenteri ATR: Pemasangan Patok Tanah Dukung Tertib Ruang dan Cegah Konflik Lahan

Menteri ATR: Pemasangan Patok Tanah Dukung Tertib Ruang dan Cegah Konflik Lahan

Bantentv.com – Kementerian ATR/BPN terus menyosialisasikan pentingnya pemasangan patok batas tanah ke masyarakat pemilik lahan. Menteri ATR, Nusron Wahid, menegaskan manfaat besar dari patok tanah untuk penataan ruang dan cegah konflik.

“Salah satu program kita hari ini, yaitu pemasangan patok tanda batas, sangat penting. Selain untuk menandai batas bidang tanah masing-masing, juga bertujuan untuk membedakan mana batas kawasan hutan dan mana yang termasuk Areal Penggunaan Lain (APL) atau non-hutan,” ujar Menteri Nusron.

Pernyataan tersebut disampaikan saat pencanangan GEMAPATAS di Purworejo, Jawa Tengah, Kamis, 7 Agustus 2025.

Menurutnya, penandaan batas fisik penting agar tidak terjadi tumpang tindih kepemilikan maupun penggunaan lahan, kata menteri ATR ini.

Dari 190 juta hektare luas daratan Indonesia, 120 juta hektare termasuk kawasan hutan.
Sementara sisanya, 70 juta hektare merupakan Areal Penggunaan Lain (APL) atau lahan non-hutan.

Menteri Nusron juga menekankan bahwa hutan, sempadan sungai, dan garis pantai adalah aset milik negara.

“Kawasan tersebut bukan milik pribadi, jadi harus digunakan sesuai aturan,” ujar Nusron.

Ia juga menyoroti praktik ilegal mendirikan warung di sempadan sungai yang sering terjadi.

“Banyak didirikan warung, bahkan bersertifikat, ini penyebab banjir di Jawa Barat,” ungkap menteri ATR.

Melalui GEMAPATAS, masyarakat diharapkan sadar pentingnya batas tanah yang sah dan jelas.
Pemasangan patok juga mendukung tertib pertanahan dan penataan ruang berkelanjutan.

Editor: AF Setiawan

TERKAIT

1 KOMENTAR

- Advertisment -